Sperma yang sehat memiliki tekstur yang kental dan berwarna putih pekat. Namun, ternyata ada beberapa kondisi yang mengubah warna dan konsistensi sperma, termasuk menjadi encer. Sperma encer sering kali dikaitkan dengan tanda ketidaksuburan. Akibatnya, kondisi ini menjadi momok menakutkan bagi pasangan yang mendambakan momongan. Namun, sebenarnya apa penyebab dan bagaimana cara mengatasi sperma encer?
Sperma encer bisa menjadi tanda rendahnya jumlah sperma, yang mengindikasikan kemungkinan masalah kesuburan. Ejakulasi air mani yang encer dan bening juga mungkin merupakan kondisi sementara tanpa masalah kesehatan yang serius.Ada beberapa kemungkinan penyebab air mani encer. Sebagian besar dapat pengidapnya obati atau cegah. Berikut kemungkinan penyebab tersebut:
Salah satu penyebab paling umum air mani encer adalah jumlah sperma yang rendah atau oligospermia. Jika jumlah sperma rendah, berarti air mani akan mengandung sperma lebih sedikit dari biasanya. Jumlah sperma yang kurang dari 15 juta sperma per mililiter air mani dianggap di bawah normal. Beberapa penyebab oligospermia antara lain:
Ejakulasi yang terlalu sering juga dapat menyebabkan produksi air mani encer. Jika seseorang melakukan masturbasi beberapa kali dalam sehari, kualitas air mani setelah ejakulasi pertama kemungkinan besar akan menjadi encer dan encer. Tubuh mungkin memerlukan setidaknya beberapa jam untuk menghasilkan jumlah air mani yang normal dan sehat. Masih muncul perdebatan terkait apakah ada risiko kesehatan akibat ejakulasi setiap hari.
Kemungkinan penyebab sperma encer lainnya adalah kekurangan seng. Penelitian telah menunjukkan bahwa pria yang kekurangan seng dan mengonsumsi suplemen zinc sulfat dapat melawan efek antibodi anti-sperma dengan lebih baik. Antibodi ini diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh, yang secara keliru merespons sperma sebagai benda asing.
Air mani encer akibat jumlah sperma rendah tidak selalu memerlukan pengobatan. Selain itu, memiliki jumlah sperma yang rendah bukan berarti seorang pria tidak bisa melakukan pembuahan. Namun, meningkatkan peluang kehamilan akibat sperma encer mungkin memerlukan upaya tambahan. Jika penyebabnya adalah infeksi, perawatan termasuk terapi antibiotik. Perawatan hormon mungkin dokter sarankan jika ketidakseimbangan hormon menjadi penyebab sperma encer. Namun, jika varikokel terdeteksi, pembedahan biasanya dapat mengobatinya dengan aman. Nah, dalam beberapa kasus, perubahan gaya hidup juga dapat membantu meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan kualitas kesehatan reproduksi. Perubahan gaya hidup tersebut meliputi:
Dokter juga mungkin juga menyarankanmu untuk tidak melakukan hubungan seksual selama jangka waktu tertentu agar lebih jarang ejakulasi. Melakukan hal ini dapat membantu melihat apakah hal itu mengubah konsistensi sperma.
Itulah penjelasan mengenai sperma encer, terutama terkait penyebab dan cara mengatasinya. Penting bagi pria untuk senantiasa menjaga kesehatan dan kualitas spermanya. Khususnya bagi pria yang sedang merencanakan kehamilan dengan pasangannya.
Kesibukan jangan jadi penghalang untuk menjaga tali silaturahmi. Yuk, luangkan waktu untuk saling mengunjungi dan berbagi cerita tentang medismu . Follow kami untuk info kesehatan…
Baca SelanjutnyaLagi asyik jalan-jalan di mall, eh ketemu rumah sakit! Ini yang di namakan paket complete. Jalan jalannya dapat, belanjanya dapat, dan sehatnya juga dapat!!! Yukkk,…
Baca SelanjutnyaMembentuk Masa Depan yang Lebih Sehat Meskipun faktor-faktor tertentu yang menyebabkan kanker payudara seperti genetik tidak dapat dikontrol, ada cara lain yang dapat Anda lakukan…
Baca SelanjutnyaTubuh kita rentan terhadap banyak penyakit; Namun, merupakan tanggung jawab kita untuk mendidik satu sama lain tentang cara mengenali tanda-tanda penyakit untuk mencegah penyakit tersebut…
Baca Selanjutnya